Sabtu, 31 Januari 2009

Tabah

Hari ini adalah hari pengumuman diterima atau tidaknya Adit di suatu SMP di Jakarta Pusat.
Pagi-pagi, kami sudah menyiapkan diri, dan segera berangkat begitu seluruh tim komplit.
Ketika sampai di tujuan, kami segera menuju papan pengumuman. Akhirnya terjawab sudah rasa penasaran kami selama seminggu ini.

Ada kekecewaan dalam dada. Ada tetes airmata di sudut matanya.
Ada kata-kata berhamburan yang tak tentu maksudnya.
Ada sikap yang keluar tanpa bisa terkendali karena rasa yang dipendam.

Meski telah cukup waktu untuk menyiapkan hati, dan telah cukup doa dipanjatkan, namun kekecewaan tak pelak muncul di mata kami semua.

Semoga ini adalah pertanda masa depan yang lebih baik bagi anak kami.
Bahwa kami digariskan untuk mendidiknya dengan lebih baik lagi. Bahwa kami masih dianggap mampu untuk mendidiknya lewat jalur yang sleama ini kami pilih.

Bahwa mungkin, yah, mungkin saja, ada guratan kenyataan yang tertangkap oleh para penguji.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar